Jumat, 14 November 2014
Proses Perencanaan
Proses
Perencanaan
Planning
atau perencanaan ialah rangkaian persiapan tindakan untuk mencapai suatu tujuan
dan merupakan petunjuk yang harus dituruti untuk mencapai hasil yang baik
1.
Pengertian
Perencanaan
Perencanaan merupakan suatu kegiatan yang
menetap dan langkah awal untuk melakukan aktivitas atau kegiatan demi
pencapaian tujuan
Untuk
mengetahui dan memahami hakekat perencanaan, maka kita perlu mengetahui
pengertian atau definisinya, di antaranya :
a. George
R. Terry: Perencanaan adalah pemulihan fakta-fakta dan usaha
menghubung-hubungkan antara fakta yang satu dengan yang lain, kemudian membuat
perkiraan dan peramalan tentang keadaan dan perumusan tindakan untuk masa yang
akan datang yang sekiranya diperlukan untuk menghendaki hasil yang dikehendaki.
b. Harold
Koontz dan O’Donnell: Perencanaan adalah tugas seorang manajer untuk menentukan
pilihan dari berbagai alternatif, kebijaksanaan, prosedur dan program.
c. W.
H. Newman: Perencanaan adalah suatu penngambilan keputusan pendahuluan mengenai
apa yang harus dikerjakan dan merupakan langkah-langkah sebelum kegiatan
dilaksanakan.
d. Dr.
SP. Siagian MPA.: Perencanaan dapat didefinisikan sebagai keseluruhan proses
pemikiran dan penentuan secara matang dari hal-hal yang akan dikerjakan di masa
yang akan datang dalam rangka pencapaian tujuan yang telah ditentukan.
2 . Empat Tahap Dasar
Perencanaan
Semua kegiatan perencanaan
pada dasarnya melalui 4 tahapan berikut ini.
Tahap 1 : Menetapkan tujuan atau serangkaian tujuan
Perencanaan dimulai dengankeputusan-keputusan tentang keinginan atau
kebutuhan organisasi atau kelompok kerja.Tanpa rumusan tujuan yang jelas,
organisasi akan menggunakan sumber daya sumberdayanya secara tidak
efektif.
Tahap 2 : merumuskan keadaan saat ini
. Pemahaman akan posisi
perusahaansekarang dari tujuan yang hendak di capai atau sumber daya-sumber
daya yang tersediauntuk pencapaian tujuan adalah sangat penting, karena tujuan
dan rencana menyangkutwaktu yang akan datang. Hanya setelah keadaan perusahaan
saat ini dianalisa, rencanadapat dirumuskan untuk menggambarkan rencana
kegiatan lebih lanjut. Tahap kedua inimemerlukan informasi-terutama keuangan
dan data statistik yang didapat melaluikomunikasi dalam organisasi.
Tahap 3 : mengidentifikasi segala kemudahan dan hambatan
.
Segala kekuatan dankelemahan serta kemudahan dan hambatan perlu
diidentifikasikan untuk mengukurkemampuan organisasi dalam mencapai tujuan.
Oleh karena itu perlu diketahui faktor-faktor lingkungan intren dan ekstern
yang dapat membantu organisasi mencapai tujuannya,atau yang mungkin
menimbulkan masalah. Walau pun sulit dilakukan, antisipasi keadaan,masalah, dan
kesempatan serta ancaman yang mungkin terjadi di waktu mendatang adalahbagian
esensi dari proses perencanaan.
Tahap 4 : mengembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk
pencapaian tujuan
Tahap
terakhir dalam proses perncanaan meliputi pengembangaan berbagaialternatif
kegiatan untuk pencapaian sebuah tujuan.
3. Pegertian perencanaan operasional
Perencanaan
operasional secara umumnya yaitu suatu turunan atau terjemahan dari suatu tujuan
dalam perusahaan dalam jangka waktu tertentu ( misalnya selama satu atau dua
tahun ) dan dapat digunakan untuk individu ataupun keperluan pribadi .
4.
Perencanaan strategis
adalah suatu proses yang harus
dilakukan dalam suatu organisasi,
dalam menentukan suatu strategi atau arahan,
dan mengambil
keputusan untuk
mengalokasikan sumber dayanya
untuk mencapai suatu strategi ini.
Perencanaan Strategis ( Strategic Planning ) adalah sebuah alat manajemen yang
digunakan untuk mengelola kondisi saat ini untuk melakukan proyeksi kondisi
pada masa depan, sehingga rencana strategis adalah sebuah petunjuk yang dapat
digunakan organisasi dari kondisi saat ini untuk mereka bekerja menuju 5 sampai
10 tahun ke depan ( Kerzner , 2001 )
5.
faktor Waktu dan Perencanaan
Faktor waktu mempunyai pengaruh
sangat besar terhadap perencanaan dalam tiga hal, yaitu:
1. waktu sangat diperlukan untuk
meaksanakan perencanaan yang efektif
2. waktu sering diperlukan untk
melanjutkan setiap langkah perencanaan tanpa informasi lengkap tentang
variable-variabel dan alternatif-alternatif, karena waktu diperlukan untuk
mendapatkan data dan memperhitungkan semua kemungkinan.
3. jumlah waktu yang akan dicakup
dalam rencana harus dipertimbangkan.
Daftar pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/faktor
waktu dan perencanaan
Perencanaan operasional secara umumnya yaitu suatu turunan atau terjemahan dari suatu tujuan dalam perusahaan dalam jangka waktu tertentu ( misalnya selama satu atau dua tahun ) dan dapat digunakan untuk individu ataupun keperluan pribadi .
Perencanaan Strategis ( Strategic Planning ) adalah sebuah alat manajemen yang
digunakan untuk mengelola kondisi saat ini untuk melakukan proyeksi kondisi
pada masa depan, sehingga rencana strategis adalah sebuah petunjuk yang dapat
digunakan organisasi dari kondisi saat ini untuk mereka bekerja menuju 5 sampai
10 tahun ke depan ( Kerzner , 2001 )
Langganan:
Postingan (Atom)